Kanker menjadi salah satu penyakit yang paling ditakuti dan cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Berbagai upaya dilakukan pemerintah dalam upaya pencegahan dan penanggulangan salah satunya menyasar anak-anak sekolah untuk mengenali ancaman sekitar melalui deteksi dini yang menjadi pemicu kanker. Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Beleleng terus berupaya menanggulangi penyebaran penyakit kanker. Salah satu upaya yang dilakukan yakni dengan menggelar lomba Penanggulangan Kanker Terpadu Paripurna (PKTP) tingkat sekolah se-Buleleng. Lomba PKTP melalui sekolah ini bertujuan untuk memberikan informasi dan pemahaman sejak dini tentang bahaya dan pencegahan kanker kepada anak didik. Lomba tahun ini diikuti 9 sekolah (SD, SMP, SMA/SMK).
Kamis (14/07/2016) Tim Pembina PKTP Kabupaten melakukan sosialisasi Lomba PKTP ke SD 3 Banjar Jawa yang dilanjutkan ke SD 1 Temukus. Acara yang dibuka oleh Kepala Bidang P3M – PL (dr. Gede Suaryawan, MPH) sebagai pimpinan tim, juga turut hadir pada kegiatan ini dari unsur Yayasan Kanker Indonesia , Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, PKK Kabupaten, Dinas Pertanian dan Peternakan, Ikatan Bidan, dan pihak Puskesmas. Dijelaskan, Penanggulangan Kanker Terpadu Paripurna (PKTP) adalah program penanggulangan penyakit kanker menyeluruh yang dilaksanakan oleh semua potensi yang ada, baik pemerintah bersama masyarakat termasuk swasta melalui empat aspek penanggulangan kanker yaitu pencegahan primer, deteksi dini, pengobatan, paliatif/bebas nyeri secara multi disipliner. Kepala Seksi Pencegahan Penyakit Menular (Ni Nyoman Mertiasa, SKM. MAP)menambahkan, ada beberapa aspek yang dinilai dalam lomba ini meliputi aspek organisasi dan administrasi, aspek kesenian tradisional, aspek penyuluhan, poster dan slogan, simulasi, jamu dan toga, kesadaran untuk deteksi dini kanker, kesehatan lingkungan dan kantin.
Download disini