Lomba pemanfaatan TOGA (Taman Obat Keluarga) merupakan wujud peran serta masyarakat dibidang kesehatan melalui Upaya Kesehatan Bersumber daya masyarakat (UKBM) melalui TOGA, oleh karena itu TOGA diharapkan dapat menunjang kesehatan sebagai upaya preventif, kesejahteraan, keindahan lingkungan, pelestarian tanaman dan budaya dan sebagai sumber penyedia bahan baku obat tradisonal.
Jumat, 22 April 2016 bertempat di Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar dilaksanakan penilaian Lomba Desa yang dirangkaiakan dengan Lomba Pemanfaatan TOGA tingkat Kabupaten Buleleng. Kegiatan ini dibuka langsung dengan sambutan oleh Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ST. Kegiatan ini juga dihadiri oleh pihak Kecamatan Banjar, Puskesmas Banjar II , Perangkat Desa Banyuatis serta Tim Penilai Lomba Desa yang berasal dari unsur Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng, Bappeda, dan Pertanian dan Peternakan
Adapun indikator yang dinilai antara lain :
a. Ketersediaan taman obat dalam rumah tangga di tiap desa.
b. Jumlah tanaman dan jumlah rumpun per tanaman obat.
c. Pengetahuan tentang manfaat tanaman obat
d. pemanfaatan TOGA untuk pengobatan
e. cara mengolah tanaman obat.
f. pemanfaatan toga untuk penghijauan.
g. TOGA sebagai tanaman pekarangan / tanaman hias.