Senin (10/11), Bidang
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2) Program HIV Dinas Kesehatan Kabupaten
Buleleng menggelar pertemuan Sosialisasi Public–Private–Community
Partnership (PPCP) sebagai bagian dari upaya perluasan layanan Perawatan,
Dukungan, dan Pengobatan (PDP) HIV di Kabupaten Buleleng. Kegiatan ini
melibatkan lintas sektor, fasilitas kesehatan, serta organisasi komunitas yang
memiliki peran penting dalam penanggulangan HIV.
Pertemuan dihadiri oleh
perwakilan Puskesmas, rumah sakit pemerintah, rumah sakit swasta, klinik,
organisasi profesi seperti IDI, IBI, dan IDAI, serta unsur komunitas.
Keterlibatan multipihak ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat jejaring
layanan dan memastikan kesinambungan penanganan HIV di tingkat kabupaten.
Narasumber dalam kegiatan
ini berasal dari Kepala Puskesmas Gerokgak II serta LSM Yayasan Kerti Praja
yang selama ini aktif dalam pendampingan dan penjangkauan kelompok kunci.
Melalui materi yang disampaikan, peserta mendapatkan pemahaman terkait
pentingnya integrasi layanan serta peran kolaborasi dalam mendorong peningkatan
akses.
Pelaksanaan sosialisasi
PPCP ini diharapkan dapat memperluas jangkauan layanan pencegahan, perawatan,
dan pengobatan HIV, TBC, dan IMS, khususnya bagi kelompok kunci dan populasi
rentan lainnya. Dengan memperkuat sinergi antara pemerintah, fasilitas
kesehatan, sektor swasta, dan komunitas, penanggulangan HIV di Kabupaten
Buleleng diharapkan menjadi lebih efektif, inklusif, dan berkelanjutan.
Dinas Kesehatan Kabupaten
Buleleng berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan kualitas layanan
kesehatan, termasuk dalam upaya eliminasi HIV, TBC, dan IMS melalui berbagai
program dan kolaborasi lintas sektor.