Dinkes Gelar Pertemuan Persiapan Penilaian Kabupaten/Kota Sehat 2025, Ketua TP PKK Buleleng Turut Hadir !
Rabu (19/03), Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas
Kesehatan Kabupaten Buleleng menggelar pertemuan persiapan penilaian
Kabupaten/Kota Sehat (KKS) tahun 2025 bertempat di Aula Dinas Kesehatan. Pertemuan
ini dihadiri oleh Tim Pembina KKS, Ketua Forum KKS serta sejumlah tokoh
penting, termasuk Ibu Ny. Wardhany Sutjidra, Ketua TP PKK Kabupaten Buleleng,
yang turut memberikan arahan.
Dalam sambutannya, Ketua TP PKK menekankan pentingnya
kolaborasi antar sektor untuk mencapai target Kabupaten/Kota Sehat.
"Kabupaten/Kota Sehat bukan hanya tanggung jawab Dinas Kesehatan, tetapi
juga memerlukan dukungan dari seluruh pihak, baik pemerintah, swasta, maupun
masyarakat," ujar Ibu Ny. Wardhany Sutjidra.
Ibu Ny. Wardhany Sutjidra juga memberikan arahan terkait
peran aktif masyarakat dalam mendukung program ini. "Pemberdayaan
masyarakat adalah kunci utama dalam mewujudkan Kabupaten/Kota Sehat. Kami dari
TP PKK siap mendukung penuh upaya ini melalui berbagai program pemberdayaan dan
edukasi," tegasnya.
Penilaian KKS tahun 2025 akan mencakup sembilan tatanan,
antara lain kehidupan masyarakat sehat mandiri, permukiman dan fasilitas umum,
satuan pendidikan, pasar, perkantoran dan perindustrian, pariwisata,
transportasi dan tertib lalu lintas, perlindungan sosial, serta penanggulangan
bencana. Kabupaten Buleleng telah memenuhi persyaratan dengan capaian status
Desa/Kelurahan Open Defecation Free (ODF) sebesar 90,55% hingga Maret 2025.
"Kami optimis Kabupaten Buleleng dapat meraih
penghargaan Swastisaba Wiwerda tahun ini. Ini adalah hasil kerja keras semua
pihak, dan kami berharap dukungan penuh dari seluruh masyarakat," tambah
Ketua TP PKK.
Pertemuan ini juga membahas strategi untuk mengatasi kendala
dalam pengumpulan data dan penyusunan dokumen KKS, termasuk penguatan peran
Forum KKS dan pengembangan aplikasi Swastisaba.
Dengan semangat kolaborasi dan komitmen yang tinggi, Kabupaten Buleleng bertekad untuk mewujudkan lingkungan yang bersih, nyaman, aman, dan sehat bagi seluruh warganya. "Kita pasti bisa," tutup Ibu Ny. Wardhany Sutjidra dengan penuh keyakinan.
