Kamis (11/9), Dinas
Kesehatan melalui timker survim melakukan pendampingan pelaksanaan Bulan
Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) di wilayah Puskesmas Buleleng I, dimana terdapat
beberapa permasalahan dan pencapaian penting yang menjadi sorotan dalam program
ini yaitu muncul adanya isu penolakan dari orang tua siswa di salah satu SMP
Negeri Singaraja terkait pemberian Imunisasi HPV. Dalam hal ini tim pelaksana
BIAS akan segera melakukan pendekatan lebih lanjut untuk mengedukasi orang tua
mengenai pentingnya imunisasi HPV untuk mencegah kanker serviks dimasa depan.
Pertemuan ini diingatkan
dalam pelaksanaan BIAS, Puskesmas Buleleng I agar memastikan kelengkapan
seluruh form dan alat yang diperlukan, seperti form KIPI, form skrining, dan
kit anafilaktik syok. Hal ini menjadi prioritas untuk memastikan keselamatan
dan kelancaran kegiatan imunisasi.
Berdasarkan laporan ASIK
Puskesmas Buleleng I, pelaksanaan imunisasi HPV mencapai 413 dosis dan imunisasi
MR sebanyak 880 dosis. Meskipun terdapat beberapa tantangan, angka ini
menunjukkan pencapaian yang cukup baik dalam upaya perlindungan kesehatan anak-anak
di wilayah tersebut.
Puskesmas Buleleng I diharapkan
untuk terus meningkatkan koordinasi dan kelengkapan administrasi dalam setiap
pelaksanaan BIAS untuk memastikan imunisasi berjalan dengan lancar dan tepat
sasaran.