Dinas Kesehatan Buleleng Sosialisasikan Integrasi Aplikasi Logistik HIV
Kamis (11/9), Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Kesehatan mengadakan pertemuan untuk menyosialisasikan integrasi aplikasi logistik untuk program HIV yang diselenggarakan pada 11-12 September 2025 di Ruang Unit IV Kantor Bupati Buleleng. Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai fasilitas kesehatan, termasuk rumah sakit dan puskesmas se-Kabupaten Buleleng.
Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari peluncuran integrasi aplikasi Satu Sehat Logistik oleh Kementerian Kesehatan pada 15 Agustus 2025, yang mencakup aplikasi SMILE, SIHA, SITB, dan SISMAL. Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk memberikan sosialisasi mengenai cara penginputan logistik pada aplikasi SMILE, SIHA, dan SITB.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng, dr. Gede Nyoman Sebawa, dalam sambutannya menyatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk mendukung kelancaran program penanggulangan HIV/AIDS. Ia menyoroti komitmen pemerintah Indonesia untuk mencapai target Sustainable Development Goals (SDGs), yaitu mewujudkan three zero (nol kasus infeksi baru HIV, nol kematian terkait AIDS, serta nol stigma dan diskriminasi) dan target 95-95-95 untuk menuju Indonesia bebas AIDS pada 2030.
dr Sebawa menyampaikan bahwa penggunaan aplikasi pencatatan dan pelaporan program HIV seperti SIHA sangat menunjang kelancaran program, sehingga kegiatan hari ini diadakan untuk memaksimalkan penggunaan aplikasi tersebut di fasilitas kesehatan. Hingga tahun 2025, tercatat ada 24 fasilitas kesehatan pemerintah maupun swasta di Kabupaten Buleleng yang telah menjadi layanan PDP (Perawatan Dukungan Pengobatan) HIV. dr. Sebawa berharap layanan ini dapat menjadi layanan yang komprehensif dalam penemuan dan pengobatan pasien HIV. Ia juga mengajak layanan yang masih berstatus KT (Konseling Test) untuk dapat menjadi layanan PDP di masa mendatang.
