Dinas Kesehatan Kabupaten
Buleleng hadir dalam kegiatan verifikasi lanjutan Penilaian kabupaten/Kota
Sehat (KKS) tingkat nasional tahun 2025. Kegiatan verifikasi lanjutan ini
digelar secara virtual melalui aplikasi konferensi daring, bertempat di ruang rapat
Bappeda Kabupaten Buleleng, Kamis (21/8). Pertemuan ini dihadiri oleh berbagai
pihak, termasuk OPD terkait, Forum Kabupaten Sehat, serta para pemangku
kepentingan yang selama ini berperan aktif dalam implementasi tatanan KKS di
Buleleng.
Dalam proses verifikasi
ini, Tim Verifikasi Pusat akan menelaah secara mendalam berbagai dokumen dan
data pendukung yang telah diunggah oleh Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui
aplikasi SIPANTAS. Dokumen-dokumen tersebut mencakup laporan pelaksanaan pada
tujuh tatanan KKS, antara lain kawasan pemukiman, sarana dan prasarana umum,
kawasan sarana lalu lintas tertib dan pelayanan transportasi, kawasan
pariwisata sehat, serta kawasan industri dan perkantoran sehat.
Pelaksana tugas (Plt)
Sekretaris Bappeda, IAK Septiani Utami, yang mewakili Kepala Bappeda,
membacakan sambutan Bupati Buleleng. Dalam sambutannya, Bupati Buleleng
menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama dan
mendukung program KKS. Verifikasi lanjutan ini bukan hanya sekadar
penilaian, tetapi juga menjadi momentum evaluasi dan motivasi untuk terus
meningkatkan kualitas hidup masyarakat Buleleng, serta diharapkan memperoleh
hasil yang terbaik, sehingga cita-cita menjadikan Buleleng sebagai
kabupaten sehat yang berkelanjutan dapat terwujud.
Dengan dukungan penuh dari
seluruh jajaran pemerintah daerah, forum kabupaten sehat, serta partisipasi
aktif dari masyarakat, Pemerintah Kabupaten Buleleng optimistis dapat meraih
hasil terbaik pada verifikasi lanjutan KKS tahun 2025. Penghargaan "Kabupaten/Kota
Sehat" rencananya akan diberikan oleh Presiden RI melalui Menteri
Kesehatan kepada kabupaten/kota yang memenuhi kriteria tertentu, bertepatan
dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional pada bulan November.