Selasa (11/11), Tim Kerja
Surveilans dan Imunisasi (Survim) Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng
melaksanakan kegiatan pendampingan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) di
wilayah kerja Puskesmas Kubutambahan I, serta monitoring dan evaluasi (monev)
pelaksanaan imunisasi Heksavalen bersama Dinas Kesehatan Provinsi Bali di Puskesmas
Kubutambahan I dan II.
Kegiatan ini merupakan
bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam memastikan pelaksanaan
imunisasi berjalan sesuai standar, tepat sasaran, dan berdampak nyata terhadap
peningkatan derajat kesehatan anak di wilayah Buleleng.
Pelaksanaan BIAS di SD
Negeri 7 Kubutambahan meliputi pemberian imunisasi DT untuk siswa kelas 1,
serta TD untuk siswa kelas 2 dan kelas 5. Tim mendorong agar petugas Puskesmas
lebih memperhatikan rantai dingin vaksin (cold chain) dan melaksanakan sweeping
bagi siswa yang tidak hadir saat kegiatan BIAS, agar cakupan imunisasi tercapai
maksimal.
Sementara itu, dalam
kegiatan monev imunisasi Heksavalen, Puskesmas diminta untuk melakukan evaluasi
terhadap pelaksanaan imunisasi di fasilitas BPM (Bidan Praktik Mandiri) yang
menjadi sasaran program. Selain itu, tim juga menekankan pentingnya peningkatan
pelaksanaan sweeping imunisasi, percepatan progres penginputan data melalui
aplikasi ASIK, serta evaluasi cakupan imunisasi di tingkat desa untuk
memastikan pemerataan layanan.
Kegiatan pendampingan dan
monev ini diharapkan dapat memperkuat pelaksanaan program imunisasi di wilayah
Kabupaten Buleleng sekaligus mendukung pencapaian target Universal Health
Coverage (UHC) di bidang imunisasi dasar lengkap.