Tujuan dari pertemuan ini yaitu memonitoring dan evaluasi kegiatan P2P yang telah dan sedang berjalan, mencari solusi atas permasalahan atau hambatan yang terjadi, serta menyusun rencana tindak lanjut kedepannya. Di Kabupaten Bueleng, untuk tahun 2022 kasus Rabies, Kasus DBD menjadi fokus dalam penanganan penyakit menular di Kabupaten Buleleng. Demikian juga kasus-kasus penyakit tidak menular seperti DM, HT, sudah menggeser 10 besar penyakit terbanyak. Sehingga diperlukan kolaborasi dalam kegiatan pencegahan dan pengendaliannya. Kerjasama lintas program, lintas sector menjadi salah satu alternative keberhasilan dalam pencapaian program tersebut.
Hadir sebagai narasumber Dinas
Kesehatan Provinsi Bali. Hadir sebagai peserta Dinas Sosial Kab. Buleleng,
Dinas PMD, SatPol PP, BPBD, Kepala/Direktur Rumah Sakit (RSUD Buleleng, RS Bali
Med, RS. KDH, RS Kerta Usadha, RS Tk.IV, RS. Parama Sidhi, RS. Santi Graha, RS.
Tangguwisia, RS. Giri Emas, Pj. UKM Puskesmas Se-Kab. Buleleng.