(0362) 21789
dinkes@bulelengkab.go.id
Dinas Kesehatan

Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng Gelar Workshop Menuju Desa STBM

Admin dinkes | 16 Oktober 2019 | 314 kali

Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng menggelar Workshop  Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)  yang dilaksanakan dari 14 s/d 15 Oktober 2019 di Hotel Banyualit.  Kegiatan ini menghadirkan peserta yang dari perwakilan kecamatan, 20 Puskesmas, 31 Desa Pamsismas, desa/kelurahan lokus STBM dan 5 kelurahan yang ada di wilayah puskesmas buleleng. Adapun kegiatan ini bertujuan agar pelaksanaan kegiatan STBM di Kabupaten Buleleng dapat berjalan optimal sehingga dapat mempercepat tercapainya Status Desa ODF (Open Defecation Free). Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Dinas yang diwakili oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng (Gede Suratanaya, S.KM MAP) yang dalam sambutannya menekankan pentingnya meningkatkan kesadaran mandiri masyarakat akan pentingnya perilaku sehat dan higienis melalui keterlibatan aktif semua potensi masyarakat yang ada di Kabupaten Buleleng.

Adapun materi – materi yang diberikan oleh narasumber dari Bapelkes Provinsi Bali, Dinas Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dan Tim Percepatan desa STBM terkait konsep – konsep pelaksanaan dan pendekatan STBM yang dilakukan di masing – masing tingkatan. STBM atau Sanitasi Total Berbasis Masyarakat merupakan pendekatan untuk merubah perilaku higiene dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan.  Beberapa pilar yang harus terpenuhi agar tujuan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ini dapat terwujud adalah :

  1. Stop Buang Air Besar Sembarangan (Stop BABS), adalah kondisi dimana setiap individu dalam suatu komunitas tidak buang air besar sembarangan.
  2. Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
  3. Pengelolaan Air Minum Rumah Tangga dan Makanan Sehat (PAM-RT)
  4. Pengelolaan Sampah Rumah Tangga (PSRT)
  5. Pengelolaan Air Limbah Rumah Tangga (PAL-RT)

Dalam pertemuannya ini juga dibahas mengenai pentingnya pemberdayaan masyarakat serta sinkronisasi lintas program dan lintas sektor dalam upaya pemecahan isu – isu dan permasalahan sehingga dapat diupayakan percepatan pencapaian Desa STBM. Diharapkan dengan kegiatan ini dapat mengoptimalkan program STBM dengan pihak – pihak terkait sehinga dapat bekerja dengan maksimal.