Selasa (23/04/2024), Kepala Bidang P2P (dr.Gede Artamawan) mewakili Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng hadir dalam Dialog Interaktif “Demam Berdarah Kembali Merebak di Buleleng” di Radio Nuansa Giri.
Musim hujan yang
tak kunjung henti di Buleleng membawa dampak kembali meningkatnya kasus demam
berdarah (DBD). Sehubungan
dengan makin maraknya kasus DBD di Kabupaten Buleleng di masyakarat, Sehingga
diperlukan langkah-langkah antisipasi yang tidak hanya melibatkan satu sektor
atau dinas saja. Jadi beberapa wilayah yang kasus DBD dengan kasus
yang meningkat menjadi sasaran fogging atau
PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk). Kepala Bidang P2P
menyampaikan bahwa di Kabupaten Buleleng sudah melaksanakan fogging dari Maret
hingga Mei mendatang sesuai dengan jadwal dan sasaran desa/kelurahan. Namun
upaya fogging hanya efektif untuk membunuh nyamuk dewasa, dan pelaksanaannya
harus sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.
Kepala Bidang P2P dalam dialog
menambahkan bahwa upaya yang paling dapat dilakukan dalam mencegah terjadinya
DBD yaitu melalui penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di setiap
keluarga dan lingkungan sangat krusial. Kepala Bidang P2P
mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama berperan aktif dalam pencegahan
DBD, serta pentingnya gerakan sosialisasi dan gotong royong yang melibatkan
seluruh stakeholder di wilayah Buleleng. Bagi masyarakat dapat mencegah secara
dini DBD dari keluarga, dengan PHBS dan 3M (Menguras, Menutup, Mengubur), serta
terus lakukan koordinasi dan komunikasi di antara lembaga terkait.