Tertawa adalah ekspresi kebahagiaan yang muncul secara spontan berasal dari dalam diri seseorang tanpa direkayasa. Misalnya saja saat dia berhasil meraih sesuatu, atau berada dalam kondisi terhibur, dia akan tertawa lepas dan tidak hanya tersenyum saja.Tertawa rupanya tidak sekadar ekspresi emosional sesorang saja, tertawa rupanya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan baik jasmani maupun mental.
Diyakini bahkan dibenarkan oleh para ahli bidang kesehatan, tertawa dipercaya sebagai obat mujarab untuk mengembalikan semangat dan membuat seseorang lebih sehat. Ketika seseorang tertawa, ia akan mengalami perubahan fungsi tubuh yang ditandai dengan meregangnya otot-otot pada wajah, secara bersamaan mempercepat tarikan napas yang mana pasokan oksigen lebih banyak untuk disalurkan ke seluruh jaringan tubuh.Berikut manfaat tertawa ditinjau dari kesehatan jasmani dan psikis.
Manfaat tertawa bagi kesehatan jasmani
Peningkatan denyut jantung dan tekanan darah, meregangnya otot-otot wajah adalah beberapa efek yang ditimbulkan saat tertawa. Namun, lebih dari itu, tertawa rupanya juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh pada manusia.Tertawa dapat meningkatkan kadar saliva immunoglobulin A, yang mana berfungsi sebagai antibodi penting untuk melawan serangan infeksi dan bakteri berbahaya bagi tubuh.
Selanjutnya, di kesempatan penelitian lain mengungkapkan bahwa tertawa juga membantu Anda membakar kalori. Tertawa selama 15 menit setiap harinya mampu membantu tubuh membakar 10-40 kalori. Dilansir dari jurnal obesitas, saat tertawa jantung dan otot-otot sekitar dada dan perut bekerja 10-20% lebih keras. Energi yang dibutuhkan otot-otot tersebut tidak lain adalah berasal dari pembakaran kalori.
Selain meningkatkan sistem imun dan membakar kalori, sebuah studi di Loma Linda University of California, AS, mengungkapkan bahwa tertawa memperbaiki daya ingat. Sebuah penelitian yang melibatkan sekelompok orang dengan ragam usia berbeda. Partisipan diminta untuk mengerjakan tes memori jangka pendek yang kemudian dilanjutkan dengan menonton video-video lucu, sebelum kembali menjalani tes memori.
Hasilnya, partisipan justru merasa lebih mudah mengerjakan soal saat sesudah menonton video lucu. Penelitian tersebut menyebutkan bahwa, humor dan tertawa mampu merangsang gelombang gammadalam otak untuk perkuat kemampuan berpikir seseorang.
Manfaat tertawa bagi kesehatan mental
Sebagai ungkapan ekspresi kebahagiaan, tertawa merangsang tubuh kita menghasilkan endorfin. Endorfin selama ini dikenal sebagai hormon yang bertanggungjawab memberi sensasi bahagia, lega, kenyamanan dan cinta.Saat rahang kita menganga untuk tertawa, otak secara otomatis melepaskan hormon kebahagiaan ini.
Dan, tahukah? Saat kita tertawa, khususnya saat terbahak-bahak, pasokan oksigen yang masuk dalam tubuh kita ada dalam jumlah lebih banyak dari saat normal. Oksigen yang diterima tubuh akan memberi sensasi relaksasi pada otot-otot yang tegang akibat stres. Lalu dampak dari kinerja sirkulasi darah, detak jantung, dan tekanan darah pada saat tertawa, membantu kita untuk kembali rileks dan tenang.
Selain bagus untuk kesehatan tubuh, manfaat tertawa bagi kesehatan mental mampu membantu kita untuk terhindar dari stres dan risiko depresi. Dengan tertawa, kita telah menanamkan pikiran positif di dalam diri kita. Hal itu dikarenakan dengan tertawa, kita bisa menghilangkan perasaan marah, kesal dan pikiran negatif di dalam diri kita.