Sahabat sehat, paru-paru merupakan salah satu organ yang sangat penting bagi kita dan harus dijaga kesehatannya. Diperlukan keinginan yang kuat dan perjuangan dalam menjaga kesehatan paru-paru. Sebab, di lingkungan sekitar terdapat berbagai pemicu yang bisa mengakibatkan paru-paru tak sehat.
Zat-zat perusak paru-paru yang ditemui dijalanan, seperti karbon monoksida, gas industri, dan asap rokok. Mikro organisme juga menjadi penyumbang kerusakan paru-paru, seperti virus, bakteri, jamur, protozoa, dan cacing.
Faktor dari luar tersebut ditambah daya tahan tubuh yang menurun menyebabkan terjadinya infeksi paru-paru. Bentuk infeksi beragam , mulai dari saluran pernapasan bawah dan infeksi akut berupa pneumonia yang dapat menjadi berat dan fatal apabila tidak ditangani dengan benar. Infeksi paru-paru yang kronis itu adalah tuberculosis (TB).
Penyakit paru-paru itu beragam bentuknya, dapat dari paparan zat misalnya akibat dari pekerjaan dengan menghirup zat beracun. Kemudian karena alergi, dan bentuk lain peradangan kronis yaitu asma bronikal (bengek) serta penyakit pulmonari obstruktif klinik. Adapaun penyakit paru yang berat yaitu tumor, akrena bisa menyebar ke organ tubuh yang lain. Kalau fase dini, tumor bisa dioperasi.
Dalam upaya menghindari indeksi secara dini dapat dilakukan dengan mudah dan dari diri sendiri. Praktik cuci dengan benar dan penggunaan masker serta alat bantu pernapasan. Cuci tangan dengan sabun itu untuk menghilangkan paparan virus dan sejenisnya yang berasal dari kontak telapak tangan. Sementara masker itu untuk menghindari paparan zat yang masuk lewat mulut/hidung yang merusak paru.
Kelompok yang berisiko terkena infeksi paru-paru melakukan pemeriksaan rutin. Kelompok berisiko, yakni perokok berat dan perokok pasif, bekas orang dengan TB bekerja di pabrik. Tidak hanya sekedar pemeriksaan kesehatan tapi juga di tambah dengan pemeriksaan penunjang.
(Nizaar Ferdian – PKRS RSUP dr. Kariadi )