(0362) 21789
dinkes@bulelengkab.go.id
Dinas Kesehatan

Dinas Kesehatan Buleleng Gelar Rapat Koordinasi Persiapan Pengukuran Serentak November 2025

Admin dinkes | 30 Oktober 2025 | 18 kali

Dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan Kegiatan Pengukuran Serentak bulan November 2025, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Buleleng menggelar rapat koordinasi yang dihadiri oleh para pemegang program Gizi dan Promosi Kesehatan (Promkes) dari seluruh puskesmas se-Kabupaten Buleleng, Kamis (30/10).

Pertemuan ini bertujuan untuk menyelaraskan strategi pelaksanaan di lapangan serta memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar dan terkoordinasi dengan baik.

Beberapa agenda penting yang dibahas dalam rapat meliputi rencana koordinasi lintas sektor dengan perangkat daerah terkait serta Ketua Tim Percepatan Perbaikan Gizi (TPPS) Kabupaten Buleleng yang dijabat oleh Bapak Wakil Bupati. Adapun beberapa poin tindak lanjut yang disepakati, antara lain:

1.    Koordinasi dengan Pimpinan Daerah

Dinas Kesehatan akan segera berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait serta Bapak Wakil Bupati selaku Ketua TPPS untuk membahas dukungan penuh terhadap pelaksanaan kegiatan Pengukuran Serentak.

2.    Distribusi Jadwal dan Surat Resmi

Seluruh puskesmas diimbau segera mengirimkan jadwal pelaksanaan posyandu ke Dinas Kesehatan. Surat resmi berisi petunjuk teknis kegiatan juga akan segera didistribusikan ke seluruh puskesmas.

3.    Kunjungan Wakil Bupati ke Posyandu

Sebagai bentuk dukungan dan motivasi, diagendakan kunjungan langsung Bapak Wakil Bupati ke dua lokasi posyandu pada saat pelaksanaan kegiatan.

Dalam arahannya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng, dr. Sucipto, S.Ked., M.A.P, menekankan beberapa poin penting yang menjadi fokus peningkatan, antara lain:

  • Peningkatan Pengimputan EPPGBM

Capaian pengimputan data ke dalam Aplikasi Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM) harus ditingkatkan secara signifikan dengan target minimal 90%.

  • Penonjolan Tugas Spesifik

Setiap puskesmas dan petugas diminta lebih menonjolkan tugas-tugas spesifik dalam pelaksanaan program gizi agar kontribusi masing-masing unit dapat terukur dan optimal.

  • Strategi Peningkatan Rasio D/S

Ditekankan pula pentingnya penyusunan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan rasio D/S (Desa/Kelurahan UPGK Spesifik) sebagai indikator keberhasilan intervensi gizi di wilayah kerja puskesmas.

Rapat diakhiri dengan komitmen bersama seluruh peserta untuk menindaklanjuti hasil pertemuan dan mempercepat persiapan di masing-masing wilayah. Dengan koordinasi yang solid serta dukungan lintas sektor yang kuat, Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng optimis dapat menyukseskan Kegiatan Pengukuran Serentak dan mendorong peningkatan capaian program gizi masyarakat di seluruh wilayah Kabupaten Buleleng.